Selasa, 11 Desember 2012

Roma 13, Paulus TIDAK bicara Ttng Pemerintah !

Lihat Roma 13 : 1 , dari sana kita bisa ketahui :

1. There is no power but of God.
2. Lalu ada higher powers, yang ordained of God.

Artinya apa ?
powers atau higher powers itu semu karena asal muasalnya dari Allah.
Semu karena there is no power but of God.

Nah, kesalahan sebagian besar kristen adalah menginterpretasikan (dan menerjemahkan) powers atau higher powers sebagai pemerintah (misalnya pem.RI) dan kemudian menyatakan SEMUA pemerintahan berasal dari Allah, bahkan pemerintahan hasil kudeta.


Yang krusial di Roma 13 itu adalah ayat 6 nya. Dan kesalahan penafsiran (yang mewujud di penerjemahan higher powers sebagai pemerintah) terjadi karena tidak memahami keseluruhan konteks surat Roma, khususnya lagi perihal misi Paulus datang ke kota Roma . 

Semata karena ada kata “phoros” yang dimaknai sebagai pajak maka kemudian kata higher powers diterjemahkan sebagai : “pemerintah” (atau pemerintahan, misalnya pemerintahan RI).

Kalau dipahami bahwa there is no power but of God maka yang dimaksud dengan higher powers di Roma 13 itu adalah power of God atau Allah. Higher powers menerima penetapan dari Allah (ordained by God). Alias higher powers tsb hanyalah perpanjangan tangan kuasa Allah (power of God).

Penyerahan phoros atau diterjemahkan sebagai pajak (ayat 6) seharusnya dilihat dalam konteks kuasa Allah (power of God) alias phoros di sana itu bukanlah phoros duniawi alias sperti pajak ke kerajaan Romawi.

Phoros di sana adalah sehubungan dengan kuasa Allah. Dan higher powers yang menerima penetapan dari Allah , dalam hal ini Paulus (atau yg lainnya) adalah pelayan Allah dan karenanya ada/boleh ada materi yang bisa dipercayakan (pembayaran) kepada pelayan2 Allah tsb.

Buat apa sih pembayaran (phoros) itu bagi Paulus ? Kita bisa baca di kitab Roma tsb bhw Paulus itu dalam misi pengumpulan dana/uang untuk jemaat di Yerusalem. Ini kita bisa ketahui dengan melihat di Roma 15 sbb :

Rom 15:26 Sebab Makedonia dan Akhaya telah mengambil keputusan untuk menyumbangkan sesuatu kepada orang-orang miskin di antara orang-orang kudus di Yerusalem.

Rom 15:27 Keputusan itu memang telah mereka ambil, tetapi itu adalah kewajiban mereka. Sebab, jika bangsa-bangsa lain telah beroleh bagian dalam harta rohani orang Yahudi, maka wajiblah juga bangsa-bangsa lain itu melayani orang Yahudi dengan harta duniawi mereka.

Selanjutnya lihat Roma 13:7 nya. Maka akan jadi jelas. Paulus dalam misi pengumpulan dana untuk jemaat Yerusalem dan dia meminta orang2 Roma dengan bahasa sebagaimana di Roma 13:7 tsb.
Jadi, kata higher powers itu ngaco kalau dimaknai sebagai pemerintah, misalnya pemerintah RI. Paulus mah nggak urusan sama pemerintahan duniawi, dia ngurusin perkara2 yang di atas.

cheers,
topan