Senin, 29 Mei 2017

Adakah Sebuah Kesesatan ?

Adakah Sebuah Kesesatan ?


Matius 22:29 (TB)  Yesus menjawab mereka: "Kamu sesat, sebab kamu tidak mengerti Kitab Suci maupun kuasa Allah!

Markus 12:26-27 (TB)  Dan juga tentang bangkitnya orang-orang mati, tidakkah kamu baca dalam kitab Musa, dalam ceritera tentang semak duri, bagaimana bunyi firman Allah kepadanya: Akulah Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub? Ia bukanlah Allah orang mati, melainkan Allah orang hidup. Kamu benar-benar sesat!"
---

*Jawab* : Bahkan kitab suci sudah adapun, kalau tidak mengerti kitab suci tsb maka orang bisa tersesat.

Adakah Ajaran Yang Menyesatkan ?

Ibrani 13:9 (TB)  Janganlah kamu disesatkan oleh berbagai-bagai ajaran asing. Sebab yang baik ialah, bahwa hati kamu diperkuat dengan kasih karunia dan bukan dengan pelbagai makanan yang tidak memberi faedah kepada mereka yang menuruti aturan-aturan makanan macam itu.

2 Petrus 2:1 (TB)  Sebagaimana nabi-nabi palsu dahulu tampil di tengah-tengah umat Allah, demikian pula di antara kamu akan ada guru-guru palsu. Mereka akan memasukkan pengajaran-pengajaran sesat yang membinasakan, bahkan mereka akan menyangkal Penguasa yang telah menebus mereka dan dengan jalan demikian segera mendatangkan kebinasaan atas diri mereka.

Galatia 1:8 (TB)  Tetapi sekalipun kami atau seorang malaikat dari sorga yang memberitakan kepada kamu suatu injil yang berbeda dengan Injil yang telah kami beritakan kepadamu, terkutuklah dia.

Kolose 2:20-23 (TB)  Apabila kamu telah mati bersama-sama dengan Kristus dan bebas dari roh-roh dunia, mengapakah kamu menaklukkan dirimu pada rupa-rupa peraturan, seolah-olah kamu masih hidup di dunia: jangan jamah ini, jangan kecap itu, jangan sentuh ini; semuanya itu hanya mengenai barang yang binasa oleh pemakaian dan hanya menurut perintah-perintah dan ajaran-ajaran manusia.
Peraturan-peraturan ini, walaupun nampaknya penuh hikmat dengan ibadah buatan sendiri, seperti merendahkan diri, menyiksa diri, tidak ada gunanya selain untuk memuaskan hidup duniawi.

Titus 1:10-11 (TB)  Karena sudah banyak orang hidup tidak tertib, terutama di antara mereka yang berpegang pada hukum sunat. Dengan omongan yang sia-sia mereka menyesatkan pikiran.Orang-orang semacam itu harus ditutup mulutnya, karena mereka mengacau banyak keluarga dengan mengajarkan yang tidak-tidak untuk mendapat untung yang memalukan.

Apa Yang Dilakukan Allah/Yesus atas adanya Kemungkinan Penyesatan/Kesesatan ?

Lukas 24:27, 32 (TB)  Lalu *Ia menjelaskan* kepada mereka apa yang tertulis tentang Dia dalam seluruh Kitab Suci, mulai dari kitab-kitab Musa dan segala kitab nabi-nabi.
Kata mereka seorang kepada yang lain: "Bukankah hati kita berkobar-kobar, ketika Ia berbicara dengan kita di tengah jalan dan ketika Ia menerangkan Kitab Suci kepada kita?"

Yohanes 14:26 (TB)  tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang *akan mengajarkan* segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.

1 Korintus 12:10 (TB)  Kepada yang seorang Roh memberikan kuasa untuk mengadakan mujizat, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk bernubuat, dan kepada yang lain lagi Ia memberikan *karunia untuk membedakan bermacam-macam roh*. Kepada yang seorang Ia memberikan karunia untuk berkata-kata dengan bahasa roh, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk menafsirkan bahasa roh itu.

1 Yohanes 4:1 (TB)  Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah percaya akan setiap roh, tetapi *ujilah roh-roh* itu, apakah mereka berasal dari Allah; *sebab banyak nabi-nabi palsu* yang telah muncul dan pergi ke seluruh dunia.


-----

Bagaimana kita bersikap terhadap orang yang kita pahami sedang dalam kesesatan ?

Yohanes 3:16-17 (TB)  Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia *bukan untuk menghakimi dunia*, melainkan *untuk menyelamatkannya* oleh Dia.

---

Bukan dihina, bukan diasingkan apalagi dihukum (dihakimi) tapi diselamatkan. Dan diselamatkan bukan hanya dikasih tahu yang benar tapi bahkan siap utk mengorbankan diri sebagaimana pengorbanan diri yang dilakukan oleh Yesus Kristus.

Kontemplasi :

1. Tidak Mungkin semua ajaran/doktrin dalam agama Kristen atau Katolik itu benar semua. Lahirmya aliran atau agama kristen (protestan) pun  sudah menunjukkan adanya ajaran yg tidak diterima alias salah alias sesat. Sesat di sini dimaknai sebagai salah.

2. Ketika tiap orang mau terbuka dan membuka diri pada ajaran dan pengajaran dari Tuhan maka harusnya tidak ada bermacam2 doktrin atau aliran.

3. Dalam kebangkitannya, Yesus tetap mengajar tiap orang yg mau belajar (lihat Luk 24:37 dan Kis 10:1-48)

4. Sikap kita pada orang yang dalam kesesatan adalah bersikap sebagaimana Yesus bersikap.