Jumat, 01 Desember 2017

Kepada Para Pemrotes 25 Des

Perihal Tanggal 25 Des sebagai  Perkiraan Tanggal kelahiran Yesus :

Sextus Julius Africanus (160 M – 240M), seorang kristen dan sejarawan di akhir abad kedua, melalui bukunya  "Chronographiai" , pada tahun 221 M telah mempopulerkan  tanggal 25 Des sebagai perkiraan hari kelahiran Yesus.

Sementara itu,  baru pada tahun 274 M kaisar Romawi : Lucius Domitius Aurelian (214 M-275 M) , menyatakan tanggal 25 Des sebagai hari perayaan kelahiran the invicible sun.

Artinya, kristen telah terlebih dahulu menggunakan tanggal 25 Des daripada pagan Romawi.

Jadi, adalah salah kalau berpikir bhw kristen nyontek pagan romawi perihal tgl 25 Des.

Lalu, darimanakah asal muasal tanggal 25 Des tsb?

Jawab :

Dalam kepercayaan yudaisme, ada kepercayaan bhw hari konsepsi (awal terbentuknya janin) para nabi itu adalah sama dengan hari kematiannya. Hari konsepsi dipercaya sbg hari kelahiran para nabi tsb di surga.

Nah menurut hitung-hitungan dahulu,kematian Yesus diperkirakan  pada tanggal 25 Maret.

Artinya,hari konsepsinya adalah tanggal 25 Maret.

9 bulan setelah hari konsepsi artinya akan jatuh pada tanggal 25 Desember.

Begitulah asal muasal 25 Des sebagai perkiraan kelahiran Yesus.


Sabtu, 16 September 2017

Alkitab

Saya percaya sbb :

Alkitab adalah kumpulan dari 66 tulisan yang berupa atau disebut kitab (misalnya Kitab Kejadian) ataupun surat-surat yang kemudian disebut sebagai kitab (misalnya 13 surat-surat Paulus). 

Alkitab adalah tulisan manusia yg terinspirasi atau diperintahkan oleh Allah mereka utk mewariskan/menuliskan pengalaman mereka,  baik itu akan suatu peristiwa maupun perkataan2  yg mrk ingat/catat yg menurut mrk adalah perkataan/ucapan dari sembahan/Tuan/elohiym/entitas yang mendatangi mrk. Namun, perintah penulisan tsb bukanlah pendiktean kata per kata, kalimat per kalimat.

Bisa kita lihat dua contohnya sbb :

----
Keluaran 17:14 (TB)  Kemudian berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Tuliskanlah semuanya ini dalam sebuah kitab sebagai tanda peringatan, dan ingatkanlah ke telinga Yosua, bahwa Aku akan menghapuskan sama sekali ingatan kepada Amalek dari kolong langit."
----

Lihat kalimat : "tuliskanlah semuanya", artinya ini adalah sebagaimana Musa mengingatnya.
___


Keluaran 24:4 (TB)  Lalu Musa menuliskan segala firman TUHAN itu. Keesokan harinya pagi-pagi didirikannyalah mezbah di kaki gunung itu, dengan dua belas tugu sesuai dengan kedua belas suku Israel.





Penulisan Alkitab ini prinsipnya sama  spt lukisan realistik yang adalah karya pelukis realist  yg terinspirasi utk mengabadikan dan membagi pengalaman mrk ketika melihat keindahan pemandangan alam. Prinsipnya sama spt foto yg dihasilkan oleh fotografer.

Nah jadi jangan dicampur aduk dgn mind set/pola pikir ttng kitab2 suci lainnya di mana mungkin ada instruksi khusus untuk menuliskan kalimat2 perintah atau ajaran secara verbatim (didiktekan).

Nah kalau sudah paham dmikian maka harusnya nggak heran/aneh kalau ketemu misalnya ada bagian ayat yg susah dicerna atau yg sptnya berbeda dgn ayat lainnya. 

Penulis2  alkitab tdk pernah berniat menjadikan tulisan mrk sebagai Tuhan yang sempurna. Tulisan2  mrk ditujukan untuk membantu manusia2 lainnya utk mendapatkan/menjumpai dan hidup dngan sembahan/elohiym/Tuhan yang mereka ceritakan/tulis di tulisan2  mrk.

Kata2 atau kalimat2  yg ada di alkitab itu hanyalah spt jari yang menunjuk ke bulan  dan bukan bulan itu sendiri. Nah pembaca mesti ke bulan,  bukan malah menyembah2 "jari".

Ketidaksempurnaan alkitab/jari justru menunjukkan bhw manusia  mesti beriman, yakni  berani mempercayakan dirinya pada apa yg telah diterimanya dengan pikirannya (dari membaca alkitab). Beriman itu sama spt meletakkan tubuh di kursi. Hanya saja kursinya tdk terlihat mata. Nah buku/petunjuk/tulsan ttng kekuatan kursi tsb :desainnya, bahan pembuatnya,siapa yg membuat itu analog alkitab. 

Setelah membaca alkitab lalu berkata/mengucap  :"Bapa kami yg di surga";  maka ucapan tsb lah iman.

mempertaruhkan/mempercayakan  diri pada Bapa walau tak melihat Bapa.

Ketika mengucapkan "Bapa"  tsb maka tak ada lagi pemikiran/proses berpikir, misalnya :"btw, bapa ini beneran ada nggak ya  ?"  dlsbnya.



Jumat, 15 September 2017

Dalam Nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus

Kalimat dalam pembaptisan yakni : "dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus" itu diambil dari Mat 28:19.

Membaptis dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus adalah membaptis dalam Kasih. Baptisan Roh. Krn Allah adl Roh dan Allah adl Kasih. 

Jadi bukan percikan airnya yg dimaksud sbg baptisannya krn spt dikatakan Yohanes Pembaptis,Yesus membaptis dengan Roh. Yesus membaptis dengan KasihNya. Yesus tidak membaptis dgn air. Dan semasa dalam wujud manusia dia tak pernah membaptis seorangpun dengan air .

Kalau air nya,  itu hanya kiasan,  spt tertulis di 1 Pet 3: 21 

1 Petrus 3:21  Juga kamu sekarang diselamatkan oleh kiasannya, yaitu baptisan — maksudnya bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, melainkan untuk memohonkan hati nurani yang baik kepada Allah — oleh kebangkitan Yesus Kristus,

---

Baptisan dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus adalah baptisan dalam Kasih.

Baptisan dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus itu adl "kesimpulan" dari karya penyelamatan Allah melalui pengutusan Yesus.

Kasih Bapa hadir atau datang dalam Anak dan selanjutnya dalam/melalui Roh Kudus.

Bapa mengutus Anak krn Kasih. Dan kontinuitas kasih selanjutnya adalah Roh Kudus. yakni roh yang diutus Bapa (who goes out from the Father) dalam nama Yesus, Yoh 14:26.

Dalam nama Bapa,Anak dan Roh Kudus adalah dalam Kasih. Dan membaptis atau menenggelamkan (baptizo : menenggelamkan) dalam Kasih adalah utk selamanya, krn mengasihi adalah utk selamanya. Ortu yg adalah murid Yesus diminta Yesus utk membaptis dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus,  maka artinya adl tenggelamkanlah yg dibaptis (anak atau orang lainnya) dalam kasih. Alias kasihilah sesamamu selamanya, bukan cuma waktu kecil/bayi doang.


Kamis, 14 September 2017

Kitab Injil Philip

Kata-kata yang ada di dalam kurung,  yang sering dicopas sebagai “bukti” Yesus menikah dengan Maria Magdalena sebenarnya  adalah sebuah rekonstruksi alias penafsiran  atau bisa dikatakan juga suatu pemaksaan dari orang yang memasukkan kata-kata tersebut ke dalam bagian yang kosong, yang diterjemahan ditulis dengan kurung.
 

Translasi lainnya, yang apa adanya dari ayat Injil Philip itu adalah sbb :
 

As for the Wisdom who is called “the barren,” she is the mother of the angels. And the companion of the [.....] Mary Magdalene. [.....] loved her more than all the disciples, and used to kiss her often on her mouth. The rest of the disciples [.....]. They said to him “Why do you love her more than all of us?” The Savior answered and said to them,”Why do I not love you like her? 
 
 
Kalau mau “maksain” maka kata-kata apa pun bisa dimasukkan ke yang kosong itu, yang ada tanda kurungnya.

Selasa, 12 September 2017

Membunyikan Tetragramaton : Yahwe ?


Yang ada dalam teks ibrani utk Tetragramaton (YHVH) adalah aksara ibrani : יהוה‎    

(catatan : Y atau Yod adalah yg seperti tanda petik ', penulisan  Ibrani adalah seperti bahasa Arab, dari kanan ke kiri)

----
Transliterasi atau Translasi :

Ketika dihadapkan pada nama seseorang (nama manusia) dari bahasa asing maka berdasarkan tata bahasa indonesia, seperti dalam tata bahasa2 lainnya,  patokan utamanya adalah  bunyi/pelafalan nama tersebut di bahasa  teks aslinya (misalnya teks ibrani atau teks Yunani).  Dan lalu dicarilah huruf latin (bhs indonesia pakai huruf latin) yang bisa menghasilkan bunyi nama tsb.

Contoh :  nama "Matius" adalah karena di teks Yunani tertulis  : Ματθαίος dan bunyinya terdengar "matheos" ; maka penerjemah menulis nama tsb sbg "Matius".
----

Pada aksara  יהוה‎    itu, deretan aksara Ibrani ini dipercaya sebagai nama sembahan, nama Allahnya bangsa Israel. 

Pertanyaannya : apa yang bisa dijadikan patokan dalam translasi atau transliterasi ?

Kalau nama manusia mah gampang, ya itu tadi, patokannya adalah bunyi nama tsb. 

יהוה‎    bagaimana membunyikannya  ??  

Adakah  satu orang Ibrani yang namanya terdiri dari empat huruf (tetragramaton) tersebut? Jawab : tidak ada  !  yang ada hanyalah nama manusia yang pakai dua huruf aja, yakni huruf "Yod" dan "He". 

Bahkan yang punya aksara atau orang Ibrani saja TIDAK tahu bagaimana membunyikannya. 

Lalu apa patokan penerjemah bahasa indonesia tersebut  ???

Pelafalan atau bunyi "Yahwe " itu adalah bunyi atau tepatnya PERKIRAAN bunyi yang katanya adalah kesepakatan mayoritas. Yang mana ada banyak juga ahli yang tidak berpendapat sama dan bahkan basis argumen yg tdk sepakat itu lebih kuat krn berdasarkan bunyi nama2 teophoric. Nama theoporic  adalah nama  orang ibrani yg mengandung huruf YH di depan nama mrk.

Contohnya adalah עֻׁשֹוהְי  atau dalam huruf latin Yehoshua.
Aksara YH ada di bagian depan nama. Nah kalau ada di bagian depan maka YH itu dibunyikan Yeho. Bunyi YH mnjadi "Yah" atau "Yahu" adalah kalau berada di bagian belakang nama,misalnya pada kata HLLWYH yg dibunyikan haleluYAH atau pada nama teophoric YesyaYAHU.

Nah bunyi "Yahwe" itu TIDAK JELAS asal muasalnya dari mana,tidak sesuai kaidah tata bahasa Ibrani yang didasarkan pada nama teophoric orang2 ibrani (yehoshua, yehonathan dll).

Jadi, mana bisa aksara הוהי
ditulis sebagai "Yahwe"  ?? 
Wong bunyi  Yahwe itu tdk ada dasar nya  kalau pakai tata bahasa ibrani  ! ??

Yang lebih ilmiah adalah pembunyian "Yehowah".
Namun, kalau dibunyikan atau ditulis sebagai Yehowah pun,  yang lebih "ilmiah"krn didasarkan pada nama2 teophoric, tetap saja bunyi Yehowah tsb adalah sebuah PERKIRAAN manusia (para ahli bahasa) BUKAN sebuah kepastian bunyinya. Karena YHWH khan tidak memberikan rekaman bunyi suaranya ketika mengucapkan nama itu ke kuping Musa. Dan Musa pun tidak merekamnya  !!

Bahkan sudah menerima sebuah nama,  tetap saja Musa menyapa dia dngan sapaan "adonay"  !! (lihat Kel 4:10; Kel 4:13;Kel 5:22). Huruf YHWH itu hanya digunakan kalau seperti narasi,misalnya lihat "Lalu Musa kembali menghadap YHWH (Kel 5:22) atau kalau YHWH yyang ngomong nyebut nama dirinya (Kel 6:2-3) yang sayangnya nggak ada rekamannya.  

Yang ada hanyalah PERKIRAAN  ! Dan bunyi "Yahwe"adalah perkiraan  yang paling nggak ada dasarnya secara tata bahasa ibrani  !!

Tambahan :

Basisnya utk bunyi "yahuwah" : 

1. menurut Gesenius Hebrew Grammar, huruf hidup original yg dimengerti (understood) dan bukan tertulis dalam bahasa Ibrani kuno adalah : a, i dan u.  sehingga, ketika membaca deretan konsonan tsb maka bunyinya adalah Yahuwah. 

2. Pernyataan Flavius Josephus dalam Jewish Antiquities II :275 bhw rangkaian YHVH tsb adalah huruf hidup(vowels). Padahal.dalam aksara ibrani tdk dikenal huruf hidup shg yang dimaksud adalah bunyi dari konsonan tsb. Bunyi "Yahuwah" akan terdengar spt :  a,u,a alias huruf hidup. 

3. Dalam bhs Ibrani, aksara Yod, Vav dan He memang berfungsi juga sbg huruf hidup, bahkan aksara ini disebut "mothers of reading" (matres lectionis).  Y sbg bunyi I dan E. V sbg bunyi O dan U dan H sbg bunyi A kalau terletak di akhir kata, kalau di tengah kata tidak berbunyi A. Shg kalau YHVH dibunyikan sesuai fungsi huruf tsb sbg huruf hidup,  maka bunyinya adalah IEUA,  tadinya IHUA, tapi krn H ada diantara dua huruf hidup (I dan U) maka bunyinya jadi E pendek alias jadi IEUA. Artinya, dngan pendekatan ini, yakni bunyi IEUA,  akan terdengar mirip dengan point 2 : "yahuwah".

Jadi, salah tuh bunyi/pembunyian Yahwe atau Yahweh. Kata salah satu tulisan,bunyi Yahwe itu malah adalah utk dewa Jupiter yang bentuk singkat namanya adalah JOVE dan bunyinya YAWE.  :-)

Memanggil nama itu sebenarnya/hakekatnya khan memanggil pribadi yg dipanggil. Lah tuh lihat Musa,  dia manggil YHVH dgn panggilan adonay tuh, bukan Yahuwah atau bahkan Yahweh

Salam,
TR



Tidak Ada Juri Hukum Taurat


Galatia 2:16  Kamu tahu, bahwa tidak seorang pun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus. Sebab itu kami pun telah percaya kepada Kristus Yesus, supaya kami dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan bukan oleh karena melakukan hukum Taurat. Sebab: "tidak ada seorang pun yang dibenarkan" oleh karena melakukan hukum Taurat.

---

Karena tulisan Paulus di Gal 2: 16 tsb, ada sebagian orang menuduh Paulus membatalkan/menghilangkan Hukum Taurat. Padahal tidak demikian. Yang ditulisnya adalah : "tidak seorangpun dibenarkan oleh karena melakukan hukum taurat". 

Kenapa? 
Jawab :  karena nggak ada "juri" yg ngasih nilai  sehingga nggak ada yg tahu apakah dia "lulus" atau tidak. Apakah dia sudah benar (semua) atau belum.  Serba salah. Kalau ngaku2 /self claim, orang juga nggak bakalan bisa ngecek.  

"Juri" kasih nilai misal si A dapet 10, krn melakukan 10-10 nya secara konsisten tiap hari dari akil balik sampe mati. Si B nilainya 9, krn benar 9 salahnya 1. Dstnya.. 

Bercanda  ? No!  itu serius.  Siapa coba yg sudah  mendapat nilai  ? (dibenarkan krn melakukan hukum taurat? ). Jawab : nggak ada  !

Nah kalau iman pada Yesus alias berserah diri pada Yesus itu artinya mengaku membutuhkan pertolongan (Yesus), sehingga krn pengakuan tsb lah dia kemudian dibenarkan. Lihat contoh yg ekstrim pada si penjahat yg disalib dan kemudian berserah diri pada Yesus. Ini bukan berarti nyuruh orang jd penjahat dulu ya baru kemudian tobat. Ini adalah contoh penyerahan diri (iman) dan kemudian dibenarkan.

Demikianlah. :-)

Salam,
TR

Senin, 21 Agustus 2017

Sabat Untuk Manusia,Bukan Untuk Allah

Lihat ayatnya :

Keluaran 20:8  Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat: 
Keluaran 20:9  enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, 10 tetapi hari ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu.
11 Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya. 

---

Untuk memahami ayat 8 dan 9, mari kita baca sampai ayat 11. 
Lihat kata "sebab"  .  Dengan melihat relasi ayat 10 dan 11 maka kita bisa tahu bahwa ayat 8 itu adalah karena ayat 9. 

Diminta ingat dan menguduskan sabat adalah karena si manusia itu sudah bekerja selama 6  hari. (ayat 9)

Kerja adalah  konsekuensi dari dosa, lihat ayat Kej 3:17-19;  saya copas yg ayat 19 nya  :

Kejadian 3:19  dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu, sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi debu." 

---

Diberi hukum tsb supaya manusia istirahat. 

Jadi, Sabat adalah untuk manusia;  lihat lebih jelas di ayat ini :

Markus 2:27  Lalu kata Yesus kepada mereka: "Hari Sabat diadakan untuk manusia dan bukan manusia untuk hari Sabat, 

---

Sabat BUKAN  untuk Allah.
Sabat untuk manusia.
---

Pola atau prinsip istirahat  di ayat 8 tsb menggunakan  pola/prinsip istirahatnya Allah dari penciptaanNya,  lihat ayat :

Keluaran 20:11  Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya. 

----

Sederhananya, hukum ke 4 tsb bisa dibahasakan :  "ingat utk istirahat krn loe khan dah 6 hari kerja, tuh contoh Allah yang istirahat di hari ke 7. Take a day off. Kalau kerja mulu loe bisa lupa diri, lupa asal muasal loe."

Nah...kalau sudah sepakat bahwa sabat adalah untuk manusia maka pertanyaannya adalah : kenapa meributkan harinya ? hari sabtu vs hari minggu ?


Selasa, 08 Agustus 2017

666

Di surat/teks Bahasa Yunaninya, yang tertulis adalah : "hexakosioi hexekonta hex", bukan angka atau bilangan. Di Alkitab terjemahan Bahasa Indonesia, kalimat Bahasa Yunani tersebut  ditulis "enam ratus enam puluh enam", bukan angka atau bilangan.

Hexakosioi hexekonta hex" atau Enam ratus enampuluh enam" dlm Bahasa Indonesia menjadi angka "666" adalah kalau ditulis dgn sistem angka Arab  (arabic numerical system (0-9)). 

Padahal.....
Penguasa pada  waktu itu adalah  Kerajaan Romawi yg punya simbol/sistem  penomeran sendiri yakni angka Romawi (I,II, III,  dstnya).
Artinya apa ?
Kalau  pakai  sistem angka romawi, maka didapatkanlah angka romawi : DCLXVI. 
Terlihat bahwa di dalam "hexakosioi hexekonta hex" ada urutan angka-angka pokok dalam bilangan Romawi  yang urutannya dimulai dari besar ke kecil. Kalau urutan dari kecil ke besar adalah  dari I (1) , V (5), X (10), L (50), C (100) dan D (500).  Kalau  diurutkan dari kecil ke besar maka tdk bisa dibaca angkanya berapa (IVXLCD). Dan pesan harus sampai ke pembaca bukan ?. Apakah itu ?
Penggunaan hexakosioi hexekonta hex atau urutan dari besar ke kecil ini  adalah cara yg digunakan Yohanes utk menunjuk Kerajaan Romawi. Sistem bilangan kerajaan digunakan utk menunjukkan Kerajaan Romawi . hexakosioi hexekonta hex" adalah kerajaan Romawi. Kerajaan yang memenjarakan Yohanes dan yang melakukan penyiksaan dan pembunuhan pada kristen2 awal ( s/d  abad ke 4 M). 
Menunjuk Kerajaan Romawi juga bisa kita lihat di kalimat : "bilangan seorang manusia"

----

Copas ayat :

Wahyu 13:18

Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam

----

.

Lenyapnya Bumi Langit & Bumi Langit yang Baru

Why 20  : Lenyapnya bumi dan langit.
Satan akan muncul lagi dan akan terjadi peperangan spt yg dinubuatkan oleh Yehezkiel (Yeh 38-39).  Yakni antara  Gog of Magog dan lainnya (yakni Persia/Iran; cush (skrng ethiopia), Put (skrng Libya), Gomer (Utara laut hitam) melawan  Israel. 

Akibat dari adanya hal ini adalah lenyapnya  Bumi dan langit . (Why 20:11). Nubuatan ini belum terjadi hingga sekarang, sudah kira-kira 2600 tahun lebih semenjak dinubuatkan oleh Yehezkiel.

Why 21 dan 22  : Langit yang baru dan bumi yang baru ; yang sifatnya tidak seperti alam materi. Alias Bukan Seperti planet Bumi. Kok ?  Jawab :
  • Langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu (Why 21:1)
  • Yerusalem baru turun dari sorga. (sorga bukanlah alam materi), Why 21:10
  • Kota yang penuh dengan kemuliaan Allah (Why 21:11)
  • Malam tidak akan ada lagi, tidak memerlukan cahaya (Why 22:5)

Siapakah Nama Bapa ?

Siapakah Nama Bapa? 

Jawabannya ada di sini :

Yohanes 17:11  Dan Aku tidak ada lagi di dalam dunia, tetapi mereka masih ada di dalam dunia, dan Aku datang kepada-Mu. Ya Bapa yang kudus, peliharalah mereka dalam nama-Mu, yaitu nama-Mu yang telah Engkau berikan kepada-Ku, supaya mereka menjadi satu sama seperti Kita.

---

Nama Bapa itu TELAH diberikan pada Yesus alias nama Yesus itu tadinya adalah nama Bapa.

Ieseous atau Yeshua atau Yesus atau Jesus atau Iesu itu esensinya bukan di huruf2 nya (bahasanya ) tapi di maknanya, yakni sebagaimana TELAH ditulis di Mat 1:21, yakni : 

Matius 1:21  Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." 

---

Yesus tidak menuntut penyapaan nama secara letterlijk; disapa "Anak Daud" pun dia akan datang utk menolong (Mat 9:27-30). Menyapanya bukan dengan nama letterlijk sehingga menjadi seperti mantra dan penyembahan pada huruf2 (bunyi nama).

Lantas ?

Yesus menunjukkan pekerjaannya; perbuatan tangannya; bukan sekedar "menjual" deretan huruf namanya. Seperti yg dikatakannya : by their fruit you will recognize them", melalui buahnyalah engkau akan mengenalnya.

Nama sih bisa aja "Yohanes" atau "Paulus";  tapi kalau perbuatannya (buahnya) atau kelakuannya minus maka nama alkitabiah tsb tak ada gunanya  ! 

Nama Bapa yg telah diberikan pada Yesus artinya adalah :  melalui perbuatan/pekerjaan Yesus kita mengenal Allah (Bapa), yakni  yang menyelamatkan manusia dari dosa-dosanya.

demikianlah

Senin, 07 Agustus 2017

Kitab Orang Jujur (Sepir Ha Yasher)

Perihal Kitab Orang Jujur (Sepir Ha Yasher) atau Book of Jasher.

Ada dua macam tipe buku ha Yasher ini :

1. Terbitan 1829. Ngawur. Krn dalam pasal 17 nya menulis yg datang pada Musa di gunung Sinai adalah Yitro, mertua Musa, bukan YHWH.

2. Terbitan 1840. Yang digunakan sekelompok orang untuk membela YHWH di kasus penulahan Firaun atas kebohongan yang dilakukan Abraham. Ini Buku hayalan dan kontradiktif dgn kitab Kejadian, spesifiknya ttng Abraham.

Hayalan : ditulis di pasal 12 abraham dibakar tapi selamat. Peristiwa besar spt ini tdk ditulis oleh Musa? 

Kontradiktif :  Haran dikatakan sbg anak tertua Terah (Jasher ps 12: 16) padahal menurut kitab kejadian 11:26, Haran anak ketiga.

Pendeskritan pada Terah :

Ditulis di pasal 12 sbb:

Terah mengkambinghitamkan Haran ; anaknya,  krn takut mati dengan bilang bhw Haran lah yg menyarankan padanya utk berbohong pada Nimrod soal Abraham ketika Nimrod memerintahkan pembunuhan atas bayi2 krn takut akan ramalan para peramal (sage) akan lahirnya anak yg akan jadi orang besar.

Waktu Abraham lahir,Terah menyerahkan bayi orang lain (pembantunya) utk dibunuh oleh Nimrod, spy abraham selamat.  (kacau bener sih?  )

Trus pas diketahui oleh Nimrod, Terah bilang Haran yg nyaranin demikian, padahal di ps 12:17  ditulis bhw Haran tdk menyarankan demikian.

Lah tapi trus si Haran sama si Abraham yang ditangkep, trus dibakar. Tapi Abraham selamat dan Haran mati. Katanya krn hatinya Haran kurang sempurna bagi allahnya abraham (YHWH). 

Kontradiktif dgn kitab kejadian soal usia abraham ketika dipanggil YHWH keluar dari Haran. Kitab kejadian menulis usia 75, book of jasher bilang umur 55.

---

Kitab Orang Jujur kok isinya malah ttng orang bohong dan selamat? Terah bohong ke Nimrod dengan memberikan bayi orang lain sbg pengganti anaknya (abraham).  Trus Terah juga mengkambinghitamkan Haran krn dia takut mati dihukum Nimrod.

Piye tah buku spt ini disebut kitab orang jujur  ??? :-D :-D

Nubuatan Akhir Jaman Matius 24

Di Mat 24  itu, ada 2 hal (bagian)   yg disampaikan Yesus,  yakni :

1. Bagian Pertama : Nubuatan Penghancuran Bait Allah dan kota Yerusalem, lihat mulai ayat 1-34.

2. Bagian Kedua : Kesudahan dunia, lihat mulai ayat 35-36.

---

Bagian Pertama : Nubuat Penghancuran Bait Allah dan Kota Yerusalem :

Utk penghancuran Bait Allah, kota Yerusalem dan masa penderitaan yg akan dialami murid2 awal,  Yesus memberikan petunjuk (clue) dalam perumpamaan/perbandingan dgn pohon ara (lihat ayat 32).

copas ayat : 

Matius 24:29-30 (TB) 
29"Segera sesudah siksaan pada masa itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa-kuasa langit akan goncang.
30 Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.


Utk ayat 30 :


Ayat 30 berada di dalam bagian pertama, yakni nubuatan tentang penghancuran Yerusalem. Ini harus dipahami terlebih dahulu.


Lalu lihat ayat 29 :

"Segera sesudah siksaan pada masa itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa-kuasa langit akan goncang.

---

Lihat :"segera sesudah siksaan pada masa itu"

Yesus menubuatkan tentang penghancuran kota Yerusalem dan siksaan yg akan dialami murid2 awal.

Lalu ada :

"Matahari gelap,  bulan tak bercahaya,  bintang berjatuhan."

Apakah ini  ?  Jawab :  kesedihan yg teramat dalam,  yg diakibatkan dari siksaan/penyiksaan.

Dari mana tahunya ? Lihat kalimat lanjutannya : semua bangsa akan meratap : Kesedihan. Matahari gelap, bulan tak bercahaya dan bintang berjatuhan.


Tapi, dalam kesedihan tersebut (ayat 29),  Yesus akan datang dalam kemuliaanNya utk menjemput/membawa orang2 pilihanNya,yakni orang yg memilih Dia. Yang setia dalam iman mrk (ayat 30).

Sama spt Yesus datang ke Stefanus yg setia dalam iman dan pengharapannya kepada Yesus (Kis 7:56-60).

Penghancuran kota Yerusalem dan Bait Allah (lihat ayat 1-2) terjadi di tahun 70 M. Murid2 dikejar2,  disiksa dan dibunuh. 

Semua bangsa akan meratap?  . Pada kira-kira tahun 70 M tsb, penginjilan sudah kemana2.  Murid2 Yesus sudah dari banyak bangsa (lihat Kis 2, peristiwa Pantekosta). Menurut tradisi, penginjilan Tomas ke India.


---


Bagian Kedua :  Kesudahan (Akhir) Dunia

Untuk akhir dunia, Yesus menyatakan tak ada yg tahu dan tdk diberikan tanda2 juga (clue). Yesus konsisten. Dia bilang hanya Bapa yg tahu. Kalau dia kasih clue (petunjuk2) spt misalnya perumpamaan pohon ara maka artinya sudah dibocorin. Alias Yesus tahu tapi nggak mau ngasih tahu, padahal Yesus berkata bahwa hanya Bapa yang tahu.

Sebutan "Kristen" dan "Nasrani"


1. Sebutan "Kristen" : Lihat Kis 11:26

Sebutan "Christianos" (Kristen) (Kis 11:26)  adalah sebutan utk ORANG atau murid2,  yakni para pengikut Yesus. Sebutan ini diterima murid2 tsb di Antiokia. 

Dilihat dari katanya (christianos), maka sebutan ini terkait dgn ke-kristus-an Yesus (Christos; Kis 2:36). Sebutan pada orang2 yang percaya bhw Yesus adalah Kristus.

2. Nasrani  : Lihat Kis 24:1-14

Sebutan/terminologi "Nazoraios"  atau "Nazarene" (Inggris)  atau "Nasrani" adalah istilah/sebutan atau nama untuk sebuah SEKTE  yang diberikan oleh otoritas agama Yahudi (Yudaisme).  

Sebutan untuk suatu sekte penyakit sampar, sekte pengacau.(di mata otoritas agama Yahudi).

Otoritas agama Yahudi  memperlakukan/menyebut orang2 (terutama orang Yahudi)  yang percaya pada Yesus sebagai suatu sekte penyakit sampar, sekte pengacau bernama  : "Nasrani".  

Sebutan yang terkait dengan kedaerahan karena Yesus dari Nazaret. 

Istilah “nasrani” itu berkonotasi negatif, khususnya di mata otoritas agama Yahudi di masa itu. 

Buat Kristen di masa sekarang ? Nggak tahu deh dan nggak mau juga mewakili semuanya atau menganggap wakil dari semuanya. 

Kalau buat saya sih, Egepe. Emang gue pikirin ? 😁

Sebutan nggak penting 😁

Tapi kalau boleh milih, saya akan menyebut diri saya sbg pengikut Sang Jalan, follower of The Way. 
—-

Keselamatan Datang Dari Bangsa Yahudi

Yesus telah ada sebelum Musa ada, sebelum ada segala macam aturan,  ritual dan doktrin2 Yudaisme ada. Bagaimana yang duluan ada malah dikatakan berasal dari yang belakangan ada  ???

Yesus telah ada sebelum Abraham ada, sebelum ras Yahudi ada,  Bagaimana yang duluan ada dikatakan berasal dari yang belakangan ada  ? analoginya :  bubur itu dari beras, bukan beras dari bubur. :-D

--------

Lalu bagaimana dengan Yoh 4:22 ? 

"Keselamatan datang dari bangsa Yahudi"

sederhana jawabnya,  yakni "datang dari"  BUKAN berarti berasal dari

Ras Yahudi hanyalah saluran,bukan asal muasal.

Sama halnya anak menerima makanan dari ortu mrk tapi makanan tsb tdk berasal dari ortu mrk.